FUNGSIONAL ARRAY
Fungsi Array pada PHP
Web Development - drzpost.com - Array adalah semacam variabel yang mempunyai index/key, karena terindex, maka mudah bagi kita untuk mengolah variabel yang bertipe array. Berikut adalah fungsi-fungsi untuk mengolah Array pada PHP9. Array
- Pendahuluan
- array_combine — Membuat array baru dengan menggunakan array sebagai key dan array lainnya sebagai nilai.
- array_diff_key — Mengurangi array dengan array lainnya dengan menggunakan key sebagai pembanding
- array_diff — Menghitung beda dari suatu array dengan menggunakan nilainya sebagai pembanding
- array_merge — Menyatukan array-array
- array_pop — Mendelete elemen terakhir suatu array
- array_push — Menambah satu atau lebih elemen baru di akhir array
- array_rand — Mengambil satu atau lebih secara random nilai suatu array
- array_reverse — Menghasilkan array dengan susuan elemen terbalik
- array_search — Mencari nilai pada nilai elemen-elemen array, jika sukses hasilnya berupa key
- array_shift — Mendelete elemen awal suatu array
- array_unique — Menghapus elemen array yang nilainya sama
- array_unshift — Menambah satu atau lebih elemen array di awal
- array — Membuat array
- count — Menghitung jumlah elemen suatu array
- each — Menghasilkan key dan nilai elemen saat ini dari suatu array
- in_array — Cek apakah suatu nilai ada atau tidak di elemen-elemen suatu array
- rsort — Menyusun array terbalik
- shuffle — Mengacak array
- sort — Menyusun array
Pendahuluan
Array adalah semacam variabel yang mempunyai index/key, karena terindex, maka mudah bagi kita untuk mengolah variabel yang bertipe array.Index/key array secara default dimulai dari nol (0), kecuali anda langsung menentukannya sendiri, seperti contoh #1 di bawah
Bagaimana cara membuat dan menampilkan array?
Ada berbagai macam cara membuat dan menampilkan array
Contoh #1
<?php //membuat variabel $buah bertipe array, index/key ditentukan $buah[2] = "Apel"; $buah[3] = "Mangga"; $buah[5] = "Jambu"; echo $buah[3]; //Hasilnya Mangga ?>Contoh #2
<?php //membuat variabel $buah bertipe array, index/key tidak ditentukan $buah = array("Mangga","Apel","jeruk","Nenas"); echo $buah[0]; //Hasilnya Mangga echo "<br>"; echo $buah[3]; //Nenas ?>Contoh #3
<?php //membuat variabel $buah bertipe array, index/key tidak ditentukan $buah[] = "Mangga"; $buah[] = "Jeruk"; $buah[] = "Durian"; $buah[] = "Nenas"; echo $buah[1]; //Hasilnya jeruk echo "<p>"; for($i=0;$i<count($buah);$i++){ echo "buah #$i: ".$buah[$i]."<br>"; } ?>Hasil kode di atas :
Jeruk buah #0: Mangga buah #1: Jeruk buah #2: Durian buah #3: NenasIndex/key array juga bisa berupa teks
Contoh #4
<?php $alamat['desrizal'] = "Papua"; $alamat['nurmi'] = "Belitung"; $alamat['budi'] = "Bandung"; echo $alamat['desrizal']; //hasilnya Papua ?>Contoh #5
<?php $arr = array("foo" => "bar", 12 => true); echo $arr["foo"]; // bar echo $arr[12]; // 1 ?>Multiple Array
Contoh #6
<?php $mobil['toyota'][0] = "Land Cruisher"; $mobil['toyota'][1] = "Fortuner"; $mobil['toyota'][2] = "Rush"; $mobil['daihatsu'][0] = "Xenia"; $mobil['daihatsu'][1] = "Terios"; for($i=0;$i<count($mobil['toyota']);$i++){ echo $mobil['toyota'][$i]; echo "<br>"; } ?>
array_combine
Fungsi: Membuat array baru dengan menggunakan array sebagai key dan array lainnya sebagai nilai.Sintaks:
array_combine ( array $keys , array $values )Contoh:
<?php $a = array('green', 'red', 'yellow'); $b = array('avocado', 'apple', 'banana'); $c = array_combine($a, $b); print_r($c); ?>Hasilnya:
Array ( [green] => avocado [red] => apple [yellow] => banana )
array_diff_key
Fungsi: Mengurangi array dengan array lainnya dengan menggunakan key sebagai pembandingSintaks:
array_diff_key ( array $array1 , array $array2 [, array $... ] )Contoh :
<?php $array1 = array(1=>'merah', 3=>'hijau', 5=>'kuning'); $array2 = array(3=>'orange', 4=>'pink'); $array3 = array_diff_key($array1, $array2); print_r($array3); ?>Hasilnya:
Array ( [1] => merah [5] => kuning )
array_diff
Fungsi: Menghitung beda dari suatu array dengan menggunakan nilainya sebagai pembandingSintaks:
array_diff ( array $array1 , array $array2 [, array $ ... ] )Contoh:
<?php $array1 = array('merah','hijau','kuning'); $array2 = array('orange','merah','pink'); $array3 = array_diff($array1, $array2); print_r($array3); ?>Hasilnya:
Array ( [1] => hijau [2] => kuning
array_merge
Fungsi: Menyatukan array-arraySintaks:
array_merge ( array $array1 [, array $array2 [, array $... ]] )Contoh:
<?php $array1 = array('merah','hijau','kuning'); $array2 = array('orange','merah','pink'); $array3 = array_merge($array1, $array2); print_r($array3); ?>Hasilnya:
Array ( [0] => merah [1] => hijau [2] => kuning [3] => orange [4] => merah [5] => pink )
array_pop
Fungsi: Mendelete elemen terakhir suatu arraySintaks:
array_pop ( array &$array )Contoh:
<?php $buah = array("orange", "banana", "apple", "raspberry"); array_pop($buah); print_r($buah); ?>Hasilnya:
Array ( [0] => orange [1] => banana [2] => apple )
array_push
Fungsi: Menambah satu atau lebih elemen baru di akhir arraySintaks:
array_push ( array &$array , mixed $var [, mixed $... ] )Contoh:
<?php $stack = array("orange", "banana"); array_push($stack, "apple", "raspberry"); print_r($stack); ?>Hasilnya:
Array ( [0] => orange [1] => banana [2] => apple [3] => raspberry )
array_rand
Fungsi: Mengambil satu atau lebih secara random nilai suatu arraySintaks:
array_rand ( array $input [, int $num_req= 1 ] )Parameter:
$input, array yang akan diambil elemennya secara random
$num_req, adalah jumlah elemen yang akan diambil
Contoh:
<?php $input = array("Neo", "Morpheus", "Trinity", "Cypher", "Tank"); $rand_keys = array_rand($input, 2); echo $input[$rand_keys[0]] . "<br>"; echo $input[$rand_keys[1]] . "<br>"; ?>
array_reverse
Fungsi: Menghasilkan array dengan susuan elemen terbalikSintaks:
array_reverse ( array $array [, bool $preserve_keys= false ] )Contoh:
<?php $input = array("satu","dua","tiga","empat"); $output = array_reverse($input); print_r($output); ?>Hasilnya:
Array ( [0] => empat [1] => tiga [2] => dua [3] => satu )
array_search
Fungsi: Mencari nilai pada nilai elemen-elemen array, jika sukses hasilnya berupa keySintaks:
array_search ( mixed $needle , array $haystack [, bool $strict ] )Parameter:
$needle, adalah nilai yang akan dicari
$haystack, adalah array yang nilai elemennya akan dicari
Contoh:
<?php $array = array(0 => 'blue', 1 => 'red', 2 => 'green', 3 => 'red'); $key = array_search('green', $array); echo $key."<br>"; // $key = 2; $key = array_search('red', $array); echo $key; // $key = 1; ?>
array_shift
Fungsi: Mendelete elemen awal suatu arraySintaks:
array_shift ( array &$array )Contoh:
<?php $stack = array("orange", "banana", "apple", "raspberry"); $fruit = array_shift($stack); print_r($stack); ?>Hasilnya:
Array ( [0] => banana [1] => apple [2] => raspberry )
array_unique
Fungsi: Menghapus elemen array yang nilainya samaSintaks:
array_unique ( array $array)Contoh:
<?php $warna = array("orange", "merah", "hijau", "merah"); $warna2 = array_unique($warna); print_r($warna2); ?>Hasilnya:
Array ( [0] => orange [1] => merah [2] => hijau )
array_unshift
Fungsi: Menambah satu atau lebih elemen array di awalSintaks:
array_unshift ( array &$array , mixed $var [, mixed $... ] )Contoh:
<?php $queue = array("orange", "banana"); array_unshift($queue, "apple", "raspberry"); print_r($queue); ?>Hasilnya:
Array ( [0] => apple [1] => raspberry [2] => orange [3] => banana )
array
Fungsi: Membuat arraySintaks:
array ([ mixed $... ] )Contoh:
<?php $array = array(1, 1, 1, 1, 1, 8 => 1, 4 => 1, 19, 3 => 13); print_r($array); ?>Hasilnya:
Array ( [0] => 1 [1] => 1 [2] => 1 [3] => 13 [4] => 1 [8] => 1 [9] => 19 )
count
Fungsi: Menghitung jumlah elemen suatu arraySintaks:
count ($array)Contoh:
<?php $array = array("halo","apa","kabar"); echo count($array); //Hasilnya 3 ?>
each
Fungsi: Menghasilkan key dan nilai elemen saat ini dari suatu array, defaultnya adalah elemen yang pertaman/key=0, untuk memindahkannya gunakan fungsi next, end, prevSintaks:
each ( array &$array )Contoh:
<?php $foo = array("bob", "fred", "jussi", "jouni", "egon", "marliese"); $bar = each($foo); print_r($bar); next($foo); $bar = each($foo); print_r($bar); end($foo); $bar = each($foo); print_r($bar); ?>Hasilnya:
Array ( [1] => bob [value] => bob [0] => 0 [key] => 0 ) Array ( [1] => jussi [value] => jussi [0] => 2 [key] => 2 ) Array ( [1] => marliese [value] => marliese [0] => 5 [key] => 5 )
in_array
Fungsi: Cek apakah suatu nilai ada atau tidak di elemen-elemen suatu array, sifatnya adalah case sensitive(huruf besar dan kecil sesuatu berbeda)Sintaks:
in_array ( mixed $needle , array $haystack [, bool $strict ] )Parameter:
$needle, adalah nilai yang akan dicari
$haystack, adalah array yang akan dicari
Contoh:
<?php $os = array("Mac", "NT", "Irix", "Linux"); if (in_array("Irix", $os)) { echo "Got Irix"; } if (in_array("mac", $os)) { echo "Got mac"; } //hasilnya adalah : Got irix ?>
rsort
Fungsi: Menyusun array terbalikSintaks:
rsort ( array $array)Contoh:
<?php $fruits = array("lemon", "orange", "banana", "apple"); rsort($fruits); foreach ($fruits as $key => $val) { echo "$key = $val<br>"; } ?>Hasilnya:
0 = orange 1 = lemon 2 = banana 3 = apple
shuffle
Fungsi: Mengacak arraySintaks:
shuffle ( array &$array )Contoh:
<?php $numbers = array(100,102,103,104,105,106); shuffle($numbers); foreach ($numbers as $number) { echo "$number "; } ?>Hasilnya nya bisa macam-macam, karena diacak, contoh:
103 104 106 102 100 105
sort
Fungsi: Menyusun/mengurutkan arraySintaks:
sort ( array &$array [, int $sort_flags= SORT_REGULAR ] )Parameter:
$array, adalah array yang akan diurut
$sort_flags :
- SORT_REGULAR - mengurut kan secara normla
- SORT_NUMERIC - mengurutkan secara numerik
- SORT_STRING - mengurutkan secara string
<?php $fruits = array("lemon", "orange", "banana", "apple"); sort($fruits); foreach ($fruits as $key => $val) { echo "fruits[" . $key . "] = " . $val . "<br>"; } ?>Hasilnya:
fruits[0] = apple fruits[1] = banana fruits[2] = lemon fruits[3] = orange